Bank Dunia relevan meski BRICS miliki bank baru

bank dunia tetap relevan dengan negara-negara berkembang sekalipun brics--kelompok negara tambah besar yang terdiri daripada brazil, rusia, india, china, afrika selatan-- berencana meluncurkan suatu bank baru

saya benar-benar tidak mempunyai keraguan dalam benak aku sendiri perihal relevansi lanjutan kami untuk waktu dan sangat berlarut, tutur presiden bank dunia, jim yong kim pada sebuah konferensi pers pembukaan pertemuan musim semi bank dunia juga imf, kamis.

kim mengatakan kiranya negara-negara brics terus datang pada bank dunia agar alasan dan spesifik, biarpun mereka memiliki biaya dan pembiayaan yang amat menarik.

tidak banyak dan mempertanyakan kualitas pengalaman kami, kualitas pengetahuan kami. janji-janji mereka kepada orang-orang mereka adalah bagaimana yang membeli mereka tetap membutuhkan bank dunia, kian kim.

Informasi Lainnya:

kim menyatakan bahwa di kunjungan ke brics sendiri, ia tak mengalami bahkan sedikit permintaan dan turun untuk layanan bank dunia.

kim menunjuk 66 tahun pengalaman bank dunia dalam mengembangkan infrastruktur.

beberapa analis sudah menuturkan kekhawatiran kiranya bank masih hendak memberlakukan persyaratan kurang ketat selama pinjamannya dibandingkan bank dunia, mencari bank brics lebih menarik bagi peminjam.

tetapi kim membela pendekatan lembagannya yang ketat. kami menikmati perlindungan, kami menikmati perhatian berhati-hati kepada rincian, kami menikmati fokus kami pada korupsi dibuat aset, katanya.

sebagai organisasi yang lebih, negara-negara, dana-dana pergi beranjak dan mulai meminjaman di negara-negara maju, pengertian saya sendiri adalah kiranya mereka mulai memahami mutu daripada pendekatan jangan sembarangan semacam ini.